Sabtu, 26 April 2014

klamidia



TUGAS GINEKOLOGI
CLAMIDIA
POLTEKKES KEBIDANAN.jpg

KELOMPOK 3
DWI REZA WAHYUNI
KHOLIFATUL LATIFAH
LOLA JULEPA
YESSIE SORTA ROMAULI
KINTAN ANISSA
DONNA RAHMIATI
NELLY ANGGRAINI
EGA MELVA

DIV KEBIDANAN

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN BENGKULU
JURUSAN KEBIDANAN
T.A 2013/2014

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur yang tak terhingga penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, atas berkah, rahmat, karunia, dan hidayah-Nya akhirnya penulis dapat menyelesaikan makalah  ini.
Adapun tujuan disusunnya makalah ini ialah sebagai salah satu agenda kegiatan akademis yang harus ditempuh oleh setiap mahasiswa dalam menyelesaikan studi di tingkat perkuliahan semester 2 (dua). Adapun judul dalam makalah ini adalah mengenai penjelasan tentang clamidia.
Dalam proses penyusunan makalah ini, penulis banyak mendapatkan bantuan, dukungan, serta doa dari berbagai pihak, oleh karena itu izinkanlah di dalam kesempatan ini penulis menghaturkan terima kasih dengan penuh rasa hormat serta dengan segala ketulusan hati kepada semua pihak yang membantu.
Semoga Allah SWT memberikan limpahan rahmat dan hidayah bagi keikhlasan dan ketulusan atas dukungannya.
Sangatlah disadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan di dalam penyusunannya dan jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan masukan baik saran maupun kritik yang kiranya dapat membangun para pembaca. Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat khususnya bagi kita semua.
Terima kasih.
                                                                         

Bengkulu, Maret 2014


                                                                                                            Penulis


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR                                                                                2       
DAFTAR ISI                                                                                              3
BAB I PENDAHULUAN                                                                                           
1.1     Latar belakang                                                                                                          4
1.2     Rumusan masalah                                                                                                     4
1.3     Tujuan                                                                                                                       5
BAB II PEMBAHASAN
2.1     Definis klamidia                                                                                                        6
2.2     Gejala clamidia                                                                                                          7
2.3     Penyebab clamidia                                                                                                     8
2.4     Pengobatan                                                                                                                9
2.5     Pencegahan                                                                                                                9
BAB III PENUTUP
3.1     Kesimpulan                                                                                                               10
3.2     Saran                                                                                                                         10
DAFTAR PUSTAKA                                                                                                                        11




BAB I
PENDAHULUAN
1.1         Latar Belakang
Chlamydia tergolong salah satu penyakit menular seksual (sexual transmitted diseases), seperti kencing nanah, sifilis, dan tentu HIV/AIDS. Bedanya dengan HIV, chlamydia masih bisa disembuhkan. Manusia adalah inang alami untuk C trachomatis.
Infeksi Chlamydia trachomatis pada banyak negara merupakan penyebab utama infeksi yang ditularkan melalui hubungan seksual. Laporan WHO tahun 1995 menunjukkan bahwa infeksi oleh C. trachomatis diperkirakan 89 juta orang. Di Indonesia sendiri sampai saat ini belum ada angka yang pasti mengenai infeksi C. trachomatis
Infeksi C. trachomatis sampai saat ini masih merupakan problematik karena keluhan ringan, kesukaran fasilitas diagnostik, mudah menjadi kronis dan residif, dan mungkin menyebabkan komplikasi yang serius seperti infertilitas dan kehamilan ektopik.
Selain menular pada kelamin, chlamydia tak jarang pula bisa ditularkan lewat liang dubur jika melakukan sodomi. Dapat pula melalui rongga mulut jika melakukan oral seks dengan pasangan seks yang positif chlamydia.

1.1         Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Apa pengertian dari penyakit chlamydia
2. Apa penyebab penyakit chlamydia
3. Bagaimana gejala penyakit clamydia
4. Bagaimana cara penularan penyakit chlamydia
5. Bagaimana cara pengobatan dan pencegahan penyakit Chlamydia

1.2         Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut :
  • Untuk mengetahui pengertian dari penyakit chlamydia
  • Untuk mengetahui penyebab penyakit chlamydia  
  • Untuk mengetahui gejala dan diagnosis penyakit chlamydia
  •  Untuk mengetahui cara penularan penyakit chlamydia
  •  Untuk mengetahui cara pengobatan dan pencegahan penyakit chlamydia













BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Definisi Clamidia
Klamidia adalah penyakit menular seksual yang ditandai dengan nyeri saat berkemih dan sekret abnormal yang berasal dari daerah kelamin. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis yang biasanya ditularkan melalui kontak dengan mulut, vagina, penis atau anus sewaktu aktifitas seksual. Orang-orang yang melakukan hubungan seksual tidak aman dan sering bergonta-ganti pasangan dalam berhubungan seksual beresiko tinggi untuk menderita gonore. Meskipun kondisi ini dapat terjadi pada pria maupun wanita, wanita lebih sering tidak bergejala dibandingkan dengan pria. Seorang bayi dapat terinfeksi oleh klamidia sewaktu proses persalinan ketika sang ibu menderita penyakit ini, yang dapat menyebabkan peradangan pada mata (konjungtivitis) dan pneumonia. Klamidia dapat dengan mudah dideteksi melalui apusan sederhana atau tes urin dan dapat diobati dengan antibiotik. Sayangnya, karena individu yang terinfeksi biasanya tidak memperlihatkan gejala sama sekali, mereka tetap tidak terdiagnosis dan menderita komplikasi yang serius, seperti penyakit radang panggul pada wanita yang dapat menyebabkan infertilitas dan infeksi pada testis dan infeksi pada kelenjar prostat pria.
Chlamydia trachomatis


2.2 Gejala
Adapun Gejala Penyakit Klamidi pada wanita, adalah sebagai berikut:
  • Nyeri pada organ genital / perut saat buang air kecil atau saat berhubungan badan,
  • Debit cairan dari alat kelamin lebih dari biasanya,
  • Terjadi perdarahan tidak normal di antara dua periode menstruasi atau setelah berhubungan badan,
  • Apabila penyakit Klamidia pada wanita tidak segera diobati, maka bakteri akan menyebar ke rongga perut, sehingga menyebabkan Penyakit radang panggul dan  menimbulkan demam dan sakit perut. Komplikasi ini bisa diobati dengan antibiotik yang cepat dan tepat disertai tirah baring. Namun apabila tidak segera diobati, radang panggul menyebabkan luka di saluran tuba dan menyebabkan kemandulan atau kehamilan ektopik pada wanita.
Sedangkan Gejala Penyakit Klamidi pada pria adalah:
  • Setelah bangun tidur sering mengeluarkan cairan seperti susu dari uretra, dengan jumlah tidak terlalu banyak.
  • Merasakan sakit saat buang air kecil
Apabila Gejala Klamidia pada pria tidak segera diobati, maka bakteri mencapai vas deferens ke prostat dan epididimis pada pria. Gangguan ini mengakibatkan rasa sakit parah di skrotum, bahkan kadang menjalar ke pangkal paha. Tidak jarang buah zakar (testis) juga akan membengkak dan terasa nyeri, disertai dengan demam dan dapat mengganggu kesuburan pria.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYmYRwLyzQikE0diJrs-t4my_ov0rr37R53Uozw_REOjEvm5Mq79zcDCbcu0vl-DwGY9uowKe5ie23f-6_8Hs0AjRL1FZ5Gq4xOmiI1K_sqRHh2vlKr7Mp4Nj690wfD56ZH9gDHqMjxaA/s1600/klamidia.jpeg

2.3 Penyebab
Chlamydia termasuk satu di antara penyakit menular seksual yang sangat mudah ditularkan melalui seks bebas. Penyakit yang disebabkan oleh kuman ini bisa menjangkiti pria dan wanita. Uniknya, seorang yang terkena kuman ini, tidak sadar telah terjangkiti. Bahkan meskipun belum terinfeksi, penderita dapat menularkan penyakit ini pada pasangannya.
Penyakit chlamydia ini bisa menyebabkan gangguan pada saluran seni (urethra), leher rahim (cervix), jalur pelepasan dubur, tenggorokan, dan mata. Meskipun mengakibatkan banyak kerumitan, namun dapat dicegah.
Klamidia dalam bahasa Indonesia-nya, kondisi ini mempunyai gejala mirip gonorrhea, walaupun bisa juga beraksi tanpa gejala. Di Amerika, chlamydia termasuk yang paling dapat diobati, tetapi telah menginfeksi sekitar empat juta orang setiap tahun. Penyakit ini dapat menyebabkan artritis parah dan kemandulan pada pria. Seperti sifilis dan gonore, penderitanya dapat disembuhkan dengan pengobatan medis ataupun dengan pengobatan secara tradisional.
Khusus perempuan hamil yang terinfeksi chlamydia dapat diobati dengan erythromycin. Saat terinfeksi penyakit ini sebaiknya tidak melakukan hubungan seksual, atau gunakan kondom untuk mencegah penularan berulang.


2.4 Pengobatan
Dapat disembuhkan dengan penggunaan antibiotik tetrasiklin, yang diresepkan dokter untuk dipakai dalam 7 hari dan pengobatan terhadap kedua pasangan.
2.5 Pencegahan
Pencegahan Penyakit Klamidia :
Pencegahan yang dapat dilakukan agar terhindar dari penyakit klamidia adalah  melakukan skrining klamidia pada wanita muda agar bisa mendeteksi lebih lanjut, tidak ganti – ganti pasangan, setia pada satu pasangan, tidak berhubungan seksual secara vaginal langsung, dan oral dengan orang yang terinfeksi, menggunakan kondom leteks secara konsisten dan benar dari awal kontak seksual sampai tidak ada lagi kontak kulit, mencuci tangan dan daerah kelamin setelah berhubungan seks dengan menggunakan sabun desinfektan, tangan harus dicuci sebelum menyentuh wajah anda sendiri atau bagian tubuh lainnya.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEje3JUxTd0n2LWXsQf9PPB1O7hFausCx8uHiMeEByiS6iXYPAXg6ql4_-ijP80g7qAmzVUCK751MtCSA_QBr_DQqlThXunzWf19vuPC2LInOXrwUaQZQsb6__-QyDf1GmIzB5Bm4H-Zq6YL/s1600/images+sipilis.jpeg




BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
  • Penyakit Klamidia adalah salah satu penyakit menular seksual yang menyerang pria dan wanita,
  • Penyakit Klamidia diakibatkan bakteri Chlamydia trachomatis yang bisa menular saat hubungan badan,
  • Penyakit Klamidia bisa memicu terjadi kemandulan pada wanita.

3.2 Saran
Kami sebagai penyusun mengetahui bahwa makalah ini sangat jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik dari bunda sangat kami butuhkan agar makalah ini bisa lebih baik lagi dan bisa menjadi pembelajaran untuk kami dikemudian hari. Jika dalam laporan ini ada kesalahan yang disengaja maupun tidak disengaja kami mohon maaf. Terima kasih.

Kamis, 06 Maret 2014

Tutorial kepang rambut

 Ini keliatannya rumit tapi simple
 ini simple cocok buat sehari-hari
 ini tampaknya casual cocok buat wanita feminim
 ini salah satu membuat sanggul dengan cepat dan mudah hihi
 ini super wow hihii
ini khusus buat cwek-cwek yang punya rambut panjang biar gak ribet giniin aja hihi

Remaja doyan exact bengkulu

 Redox one adalah remaja doyan exact milik rakyat 12 ipa 1 SMA N 1 Kota Bengkulu tahun ajaran 2011-2013
 Ini bareng febra sama ditta :)
 ini dibelakang ada lelaki paling unyuk sejagad redox one

ini cowok paling macho sejagad redox one yang katanya mirip vokalis killing me inside hihi

Don't sad be alone


mungkin suatu saat akan ada seseorang yang menemani duduk dan menghabiskan waktu berdua dengan tingkah-tingkah yang konyol :'



Ini selfie kali yaa? hihi